Mahasiswa Subulussalam dan Singkil Tolak Pemekaran ALA

Banda Aceh. Barisan Mahasiswa dan Pemuda Singkil-Subulussalam, Jumat (17/4) menyampaikan sejumlah persoalan yang berkenaan situasi dan kondisi di dua daerah tersebut, termasuk menegaskan penolakan mereka terhadap ide dan gagasan pemekaran Provinsi Aceh Lauser Antara (ALA) kepada Gubernur Aceh Zaini Abdullah, di Pendopo Gubernur. Mahasiswa asal Singkil dipimpin Jiran Capah, sedang mahasiswa Subulussalam dipimpin Al-Qudri. Mereka mengaku melihat perkembangan sumber daya manusia (SDM), pertumbuhan ekonomi dan kondisi tenaga kerja serta bidang kesehatan di Aceh Singkil dan Subulussalam sangat menyedihkan."Kami merasa daerah kami jauh tertinggal dibandingkan dengan daerah lain di Aceh. Karena itu kami dari Barisan Mahasiswa dan Pemuda Singkil dan Subulussalam mau tidak mau harus melaporkan situasi ini kepada Pemerintah Aceh supaya secepatnya diperhatikan," kata Al-Qudri.

Pada kesempatan tersebut, mahasiswa kedua daerah itu memberikan beberapa rekomendasi kepada Gubernur Aceh, yang isinya mendukung Pemerintah Aceh dan menolak keras pembentukan Provinsi ALA.

"Kami juga membawa spanduk sebagai hadiah kepada Bapak Gubenur, dan kami harap Bapak (Gubernur) sudi nenerima," ujar AL-Qudri. Spanduk itu langsung diserahkan kepada Gubernur Zaini Abdullah, yang isinya bertuliskan "Provinsi Aceh Yes, ALA No!"

Mereka beralasan, masyarakat Kabupaten Aceh Singkil dan Kota Subulussalam merasa tidak dilibatkan dalam rencana pemekaran provinsi. Sementara masyarakat kedua daerah ini sendiri tidak berpikir ke arah sana.

"Ide pemekaran provinsi itu hanya mewakili kepentingan segelintir elit politik dan tidak murni keinginan masyarakat," tegas Al-Qudri.

Sementara koordinator mahasiswa Aceh Singkil Jiran Capah merekomendasikan kepada Gubernur Aceh agar meningkatkan pembangunan dan SDM dengan membangun proyek monumental di bidang pendidikan, kesehatan dan industri di Aceh Singkil dan Subulussalam.

Selain itu, juga memohon kepada Gubernur Aceh untuk memperjuangkan agar kantor BPN Kota Subulussalam dapat berdiri sendiri sehingga tidak tunduk lagi ke BPN Aceh Singkil. Namun yang lebih penting adalah gubernur secepatnya mengevaluasi dan tidak lagi mengeluarkan izin-izin HGU dan pertambangan di Aceh Singkil dan Subulussalam.

"Karena itu kami mendukung penuh Pemerintah Aceh dalam memperjuangkan turunan UUPA, untuk Aceh yang bersatu, makmur dan sejahtera. Ini bentuk dukungan kami dari pemuda Aceh Singkil dan Subulussalam kepada Pemerintah Aceh dalam memperjuangkan kesejahteraan dan kemajuan Aceh sesuai dengan MoU Helsinki dan UUPA," tegasnya.

Sementara menaggapi masukan dari mahasiswa itu, gubernur mengatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti sehingga mendapat solusi yang baik bagi kedua daerah. Bahkan dia langsung menginstruksikan semua kepala SKPA agar lebih sering berada di lapangan ketimbang di kantor.

"Kalau banyak duduk di belakang meja kantor, pasti banyak masalah yang terjadi di masyarakat tidak pernah kita ketahui secara benar. Padahal masyarakat mengharapkan pejabat atau petugas SKPA selalu berada di tengah-tengah mareka, maka ke depan pejabat harus banyak turun kelapangan," tegas Zaini. (RB)

Ditulis Oleh : Unknown ~ Asli Kalak Kita Kampong

Heri Rundeng Terimakasih telah membaca artikel tentang Mahasiswa Subulussalam dan Singkil Tolak Pemekaran ALA. Oleh Admin, Di diperbolehkan mengcopy paste atau menyebar-luaskan artikel ini, Tpi jangan lupa untuk meletakkan link dibawah ini sebagai sumbernya Ok, Co.!!!

:: INDAHNYA SALING BERBAGI ::

2 Responses to "Mahasiswa Subulussalam dan Singkil Tolak Pemekaran ALA"

  1. http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/10-ciri-pria-sejati-yang-belum-banyak.html
    http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/besama-dewa-judi-dan-menangkan-taruhanya.html
    http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/pesan-jokowi-terkait-bom-kampung-melayu.html
    http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/tangis-vero-untuk-ahok.html
    http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/kembalikan-aset-negara-kpk-akan-jerat.html

    ReplyDelete
  2. http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/bintang-psg-ngebet-pindah-ke-mu.html
    http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/penangkapan-pejabat-bpk-diduga-terkait.html
    http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/sambangi-rs-polri-kapolda-jenguk-polisi.html
    http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/update-tragedi-bom-konser-ariana-grande.html
    http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/kpk-amankan-7-orang-terkait-kasus-wtp.html

    ReplyDelete